The history of Kepepet

sakit memang, luka2! ya, dihantui ketakutan dihajar masa! sangat....
insiden semalam..... sekitar pukul 20:30, motor yang sy tumpangi mengebut dan mengalami rem blong hingga menabrak 5 anak laki2 tepat di atas zebracross depan sebuah mall. musibah itu membuat jantung berdetak kencang, membuat hati kalut tidak keruan, kawan yang membonceng panik dan panik, berharap semua akan baik2 saja.
wajar memang, bagaimana tidak! 5 laki2 yang tertabrak itu asli anak pribumi, pribumi yang terkenal garang. kami pun langsung dikerumuni masa pribumi dan orang2 sekitar kejadian perkara.... luka sakit seakan2 hilang karena dihantui ketakutan masa.... di saat itulah batin ini menjerit seakan memaksa Allah swt untuk segera menyelamatkan kami...! astagfirullah Maafkan atas sikap kami ya Allah.
mulanya malam itu kami berencana silaturahmi ke rumah salah satu dosen yang baru saja meraih gelar doktor, sekaligus ingin melihat hasil karya ilmiah yang ditulisnya dan meminjam beberapa kitab untuk menyelesaikan beberapa tugas ilmiah.
kondisi malam itu hujan rintik2 sehingga menyebabkan jalanan licin dan mengharuskan kami tancap gas supaya tidak terlalu basah kuyup namun demikian, kondisi tersebut tidak menyurutkan rencana kami sedikitpun, hanya kami berharap lancar dan selamat sampai tujuan, namun ternyata rencana Allah swt berbeda, Ia ingin yang lebih indah dari rencana itu. apa daya rem motor dengan kecepatan tinggi itu tidak berfungsi dan akhirnya... "bugg" kamipun tersungkur. menabrak anak2 itu......
subhanalah, anehnya anak2 itu tidak satupun mengalami luka parah, Allah yang maha rahmat menyelamatkan kami dari kumpulan amuk masa itu, Ia ingin kami tersungkur sujud bersyukur di hadapaNya sujud meminta maghfirohNya, ditengah-tengah kerumunan masa itu Allah menampakkan maunahnya, menyadarkan kami untuk meminta pertolonganNya, ya hanya kepadaNya, siapa yang akan menolong kami dari amuk pribumi kecuali Dia yang Maha Penyelamat.
di balik setiap musibah pasti ada hikmah,  sungguh musibah itu meninggalkan kesan syukur yang begitu luar biasa, dibaliknya terselip banyak hikmah, Allah mendidik diri ini untuk senantiasa mengingatNya dan selalu mengecek kembali segala persiapan, mulai dari hal yang sepele, waspada dan hati2 dalam mengarungi kehidupan ini.... ya dunia fana itu.
Ia swt juga hendak mengajari diri ini untuk senantiasa mengingatNya baik dikala senang ataupun susah, dikala lenggang ataupun kepepet, melakukan pengecekan dan persiapan yang matang menghadapi kehidupan akhirat yang abadi itu, sebab minimnya persiapan, kurangnya kehati-hatian dan tidak adanya kewaspadaan di dunia saja celakanya tidak tertanggung, bagaimana jika celaka di akhirat, siapa yang akan menolong jika Allah yang maha Penyelamat murka. NAUDZUBILLAH